Senin, 12 November 2012

Kormophyta berspora


Kormophyta berspora
Yang termasuk di dalam tumbuhan kormophyta adalah lumut dan tumubuhan paku.
Lumut (bryophyta)
a.       Cirri-ciri lumut
·         Termasuk dalam golongan kormophyta
·         Karena tubuhnhya dapat di bedakan menjadi batang akar dan daun.namun para ahli menganggapnya sebagai peralihan antara thallophyta dan kormophyta karena strukutr seperti akarnya terdiriatas selapis sel dan tidak mempunyai berkas pengangkut.strutur seperti itu disebut rhizoid,yang berfungsi sebagai alat pelekat dan menyerap air dan garam-garam mineral.
·         Hidaup di habitat air,rat dan tempat yang lembab serta basah
·         Dapat hidup epifit yaitu hidup di batang dan ranting pohon.
·         Dinding sel tumbuhan lumut tersusun atas selulosa
·         Di dalam nya terdapat plastid yang mengandung klorofil untuk berfotosintesis
·         Alat kelamin ada 2 yaitu jantan(anteridium) dan betina(arkegonium).Anteridium berbentuk gada dan arkegonium berbentuk botol
·         Struktur sporogonium : vaginula,apofisis,seta,kaliptra,kolumela,operculum,sporangium,dan gigi peristom.
·         Sporogonium adalah badan yang mengahsilkan spora.
·         Vaginula adalah kaki dari sporogonium
·         Seta adalah tangkai sporogonium
·         Apofisis adalah bagian ujung seta yang melebar.
·         Sporangium adalah tempat menghasilkannya spora
·         Kaliptra adalah tudung kotak spora yang berasal datri dinding arkegonium sebelah atas.
·         Kolumela adalah jaringan yang tidak mengambil bagian dalam pembentukan spora.
·         Aperkulum adalah tutup kotak spora
·         Peristom adalah gigi yang melingkari operkulum untuk mengeluarkan spora dan kotak spora.
b.      Perkembangan lumut
Tumbuhan lumut mengalami metafisis,yaitu pergiliran keturunan antara fase gametofit dan sporofit.fase gametofit lebih dominan disbanding dengan fase sporofit.apa mulanya tumubuhan lumut dengan fase gametofit yang haploid jatuh di tempat lembab dan tumbuh menjadi protonema.protonema tersebut akan menjadi tumbuhan lumut.tumbuhan lumut akan menghasilkan anteridium (penghasil spermatozoid)dan arkegonium penghasil (sel telur).gamet pada lumut tersebut.kemudian penyatuan sel telur dengan spermatozoid akan menghasilkan zigot yang bersifat diploid.zigot akan tumbuh menjadi saprofit.sporofit menghasilkan sporogonium.melalui meiosis dalam sporogonium akan menghasilkan spora yang haploid.fase ini di sebut fase sporofit karena di hasilkan berkembang menjadi protonema.begitu seterusnya daur hidup terulang lagi
Klasifikasi lumut (bryophyta)
Division : bryophyte
Kelas     : hepaticae (lumut hati)
Ordo      :
1.       Anthocerotales
Familia : anthocerotacaae
Spesies: anthoceros laevis
2.       Marchantiales
Familia : marchantiaceae
Spesies: marchantia polymorpha dan marchantia germinata
3.       Jungermaniales
Familia : acrogynaceae
Spesies: plagiochila asplenoides
Kelas     : musci (lumut daun)
Ordo      :
a.       Andraeaceae
Familia : andraeaceae
Spesies: andraea petrophila
b.      Sphagnales
Familia : sphagnaceae
Spesies: sphagnum fimbriatum
                  Sphagnum squarrosum
c.       Bryales
Familia : polytrichacea
Spesies: polytrichum commune
                  Polytrichum cirrhatum
Manfaat lumut:
a.       Marchantia polymorpha sebagai obat penyakit hepatitis
b.      Sphagnum fimbriatum,sphagnum squarrosum,sphagnum acutifolium,sphagnum ruppinense sebagai pengganti kapas.
c.       Sebagai bantalan lumut di hutan ,mampu menyerap air hujan dan air salju yang mencair.
d.      Lumut merupakan vegetasi perintis (pionir)
Paku-pakuan (pteridophyta)
1.       Cirri-ciri paku
a.       Tumbuhan paku termasuk kormophyta berspora sejati.
b.      Paku-pakuan sudah mempunyai akar,batang,klorofil,dan daun sejati.
c.       Pteridophyta hidup di habitat yang lembab(higrofit),tepi pantai sampai lereng pegunungan,dan sekitar kawah.
d.      Tumbuhan paku muda mempunyai cirri khas bakal daun yang muda mengulung
e.      Batang tumbuhan paku sudah empunyai pembuluh pengangkut yang bertipe konsentris
f.        Akr tumbuhan paku berupa tongkat yang disebut rizom.
g.       Daunnya terdiri daun besar dan daun kecil
h.      Sporangium tumbuhan paku terdiri atas:sporangiofor,annulus,operkulum,dan peristom
2.       Perkembangbikan tumbuhan paku
Pteridophyta di mulai dari proses terjadinya pembuahan antara spermatozoid dan sel telur yang membutuhkan air sebagai media.hasil pembuahan tersebut akan menghasilkan zigot.zigot akan memmenjadi berkembang embrio dan memperlihatkan dua kutub.satu kutub tumbuh ke atas (membentuk daun dan batang),sedangkan kutub yang lain tumbuh ke bawah(membentuk akar).namun , pada perkembangan selanjutnya kutub yang satu akan tumbuh dan yang berada di bawah akan berhenti untuk tumbuh.oleh karena itu tumbuhan paku disebut tumbuhan berkutub satu.
Tumbuha paku di bagi menjadi 3 kelompok berdasatrkan jenis spora yang dihasilkan:
a.       Tumbuhan paku homospora(isospora)
Merupakan kelompok tumbuhan paku yang hanya menghasilkan satu macam spora.contohnya tumbuhan paku lycopodium clavatum (paku kawat).


b.      Tumbuhan paku heterospora
Merupakan kelompok tumbuhan paku yang memiliki dua macam spora yaitu makrospora dan mikrospora.makrospora dianggap sebagai spora batina dan mikrospora dianggap sebagai spora jantan.contoh tumbuhan paku berspora adalah sellaginella wildenowii (paku rane)dan marsilea crenata (semanggi)

mikrospora

mikroprotalium

anteridium

spermatozoid

makrospora

makroprotalium

arkegonium

Sel telur

zigot

Tumbuhan paku

mikrosporofil

makrosporofil

mikrosporongium

makrosporongium
 

















c.       Paku peralihan
Merupakan kelompok tumbuhan paku yang memiliki spora dengan bentuk dan ukuran yangh sama,tetapi memiliki fungsi yang berbeda,yaitu sebagai spora jantan dan spora betina.contoh tumbuhan paku peralihan adalah equisetum debile (tumbuhan pakuekor kuda)




zigot

Sporofil betina

Sporangium jantan

Sel telur

spermatozoid








Sporangium betina

Sporofil jantan

Tumbuhan paku










3.       Manfaat tumbuhan paku
a.       Untuk tanaman hias,misal: tumbuhan paku tanduk rusa (platycerium bifurcatum),paku sarang burung (aspleniumnidus),suplir (adiantum cuneatum),paku rane (selaginella wildenowii).
b.      Untuk bahan obat-obatan,misal: aspidium felixmas dan lycopodium clavatum (paku kawat)
c.       Untuk sayuran misal:paku semanggi (marsilea crenata)
d.      Sebagai pupuk hijau,misal: azolla pinnata dan anabaena azollae
e.      Pelindung tanaman pertanian misal : gleichenia linearis
KORMOPHYTA BERBIJI (spermatophyta)
Cirri utama :
Ø  mempunyai akar,batang dan daun yang sesungguhnya.
Ø  Biji merupakan alat perkembangbiakan utama pada tumbuhan ini.
Ø  Spermatophyte terdiri dari 2 macam yaitu : angiospermae atau tumbuhan berbiji tertutup dan gymnospermae atau tumbuhan berbiji terbuka.
GYMNOSPERMAE
Cirri-ciri:
o   Kelompok berbiji terbuka
o   Batang tegak lurus dengan tipe percabangan monopodial.
o   Batang berkambium dan selalu mengadakan pertumbuhan sekunder
o   Berkas pengangkutnya tersusun atas kolateral terbuka.
o   Akar berkambium dan berakar tunggang
o   System pertulangan daun pada gymnospremae tidak banyak ragamnya
o   Bunga sesungguhnya belum ada
o   Bakal biji terdapat dalam badan-badan serupa makrosporofil tumbuhan paku heterosfor
o   Serbuk sari juga terdapat di tempat yang sama .
o   Daun buah dan daun penghasil spora terletak terpisah.
o   Daun buah terletak di strobilus.
ANGIOSPERMAE
v  Tumbuhan berbiji tertutup
v  Dilindungi oleh endo sperma
v  Batang ada yang bercabang dan ada yang tidak
v  Sebagian berkabium dan sebagian tidak
v  Memiliki pembuluh pengangkut berupa xylem dan floem
v  Tipe berkas pengangkut koleteral terbuka,koleteral tertutup,dan bikolateral.
v  Daun lebar,tunggal atau majemuk dengan komposisi yang beraneka ragam
v  Bunga tersusun atas daun mahkota steril dan fertile
v  Alat reproduksi jantan adalah benang sari dan alat reproduksi betina adalah putik
v  Berdasarkan jumlah bijinya angiospermae terdiri dari 2 macam yaitu di kotil dan monokotil
Perbedaan di kotil dan monokotil
NO
Organ tumbuhan
Dikotil
Monokotil
1


BIJI
Memiliki 2 daun lembaga,saat berkecambah membelah menjadi 2,tidak memiliki endosperem
Memiliki 1daun lembaga,mendapat makanandari endosperem,waktu berkecambah biji tidak membelah
2


AKAR
Akar lembaga akan tumbuh menjadi akar tunggang yang bercabang-cabang,ujung batang dan ujung akar tidak memiliki perlindungan khusus
Akar lembaga akan mati,di susul dengan pertumbuhan akar-akar serabut,ujung akar di lindungi oleh koleoriza dan ujung lembaga dilindungi oleh koleoptil
3


BATANG
Dari pangkal ke ujung seperti kerucut panjang bercabang-cabang,bukubuku atau ruas-ruas tidak jelas,berkas pengangkutan kolateral terbuka dan bikolateral
Dari pangkal sampai ujung hampir sama besar,tidak bercabang-cabang,buku-buku dan ruas-ruas tampak jelas,berkas pengangkutan kolateral tertutup
4


DAUN
Dauntunggal atau majemuk,sering kali disertai daun penumpuh,beberapa tumbuhan mempunyai upih,letak daun tersebar atau berkarang,tulang daun menjari dan menyirip.
Daun tunggal dan berupih,beberapa tumbuhan berlidah-lidah,letak daun berselang-seling atau membentuk roset,tulang daun sejajar.
5
BUNGA
Jumlah masing-masing bagian bunga kelipatan 2,4 atau 5
Jumlah masing-msing kelipatan kubik

MANFAAT SPERMAOPHYTA
v  Sebagai bahan bangunan,misal:kayu jati,mahoni,bamboo,dan rotan
v  Sebagai bahan pangan,misal:padi,jagung,gandum,sagu,ketela pohon,dan umbi-umbian
v  Sebagai bahan untuk industri kertas, misal:ampas tebu,kapas,kapuk,dan jerami
v  Sebagai bahan sayur mayor,misal:kol,bayam,kangkung,dan sawi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar